6 Tahun Terbengkalai, Kasus Mafia Tanah di Batola Seret Oknum Kades Aktif

6 Tahun Terbengkalai, Kasus Mafia Tanah di Batola Seret Oknum Kades Aktif

6 Tahun Terbengkalai, Kasus Mafia Tanah di Batola Seret Oknum Kades Aktif
FSLIDE
RIVERCITYNEWS HARI INI...

Jumat, 18 Juli 2025

Prodi S1 FKG ULM Raih Juara 2 Nasional Olimpiade Dentomaxillofacial Radiologi di FKG Unair

Banjarmasin, 19 Juli 2025. rivercitynews.id — Kabar membanggakan datang dari dunia pendidikan tinggi di Kalimantan Selatan. Program Studi Sarjana Kedokteran Gigi (S1 FKG) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) berhasil meraih juara 2 nasional dalam ajang Olimpiade Dentomaxillofacial Radiologi yang digelar di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga (FKG Unair), Surabaya, pada 17 Juli 2025.

Prestasi ini menjadi bukti nyata kualitas pendidikan dan kompetensi mahasiswa FKG ULM di tingkat nasional. Kompetisi tersebut diikuti oleh berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia yang memiliki program studi kedokteran gigi, dengan materi perlombaan yang menguji pengetahuan dan keterampilan peserta dalam bidang radiologi dentomaksilofasial.

"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas capaian ini. Ini adalah hasil kerja keras tim, dukungan dosen pembimbing, serta semangat belajar yang tinggi dari para mahasiswa kami," ungkap perwakilan tim FKG ULM.

Keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika ULM untuk terus mengembangkan kompetensi di bidang kedokteran gigi, khususnya radiologi, dan terus berprestasi di kancah nasional maupun internasional.

Selain sebagai ajang kompetisi, olimpiade ini juga menjadi forum ilmiah yang mempertemukan mahasiswa dan akademisi dari seluruh Indonesia dalam memperkuat wawasan serta jaringan profesional di bidang kedokteran gigi.

Share:

Selasa, 15 Juli 2025

6 Tahun Terbengkalai, Kasus Mafia Tanah di Batola Seret Oknum Kades Aktif

 6 Tahun Terbengkalai, Kasus Mafia Tanah di Batola Seret Oknum Kades Aktif


  Kuasa hukum , Enis Sukmawati dari Kantor Hukum Nenggala Alugoro  bersama Sofyan Hutapea di Polres Batola Polda kalsel

Barito Kuala rivercitynews.id – Kasus dugaan mafia tanah yang menyeret oknum Kepala Desa di Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, kembali mencuat ke publik. Sudah enam tahun sejak dilaporkan pada 3 September 2019, kasus ini belum menunjukkan kemajuan berarti. Ironisnya, salah satu tersangka, Abdul Kadir, hingga kini masih aktif menjabat sebagai Kepala Desa.

Kasus ini dilaporkan oleh Sofyan Hutapea dengan nomor LP/95/IX/2019/Kalsel/Res Batola. Dalam laporannya, Sofyan menyebut adanya pemalsuan dokumen dan penyerobotan lahan seluas 1.000 meter persegi yang telah bersertifikat atas namanya sejak 2005. Namun pada 2017, muncul sertifikat baru di atas lahan yang sama.

Dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka: Jusriyan dan Abdul Kadir. Namun hingga kini hanya berkas Jusriyan yang dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) pada Desember 2019. Berkas Abdul Kadir mandek tanpa kejelasan.

Kuasa hukum pelapor, Enis Sukmawati dari Kantor Hukum Nenggala Alugoro, menilai lambannya penanganan kasus ini sebagai pelanggaran terhadap prinsip kepastian hukum.

“Kalau memang tidak cukup bukti, semestinya ada SP3. Tapi jika masih berlanjut, klien kami berhak mendapat SP2HP. Sampai sekarang, keduanya tidak ada,” ujar Enis, Senin (15/7/2025).

Lebih mengejutkan, Abdul Kadir yang berstatus tersangka tetap menjabat sebagai Kepala Desa. Padahal, menurut Pasal 18 ayat (1) PP No. 72 Tahun 2005, seorang kepala desa wajib diberhentikan sementara jika berstatus tersangka atas tindak pidana dengan ancaman minimal lima tahun penjara.

“Ini menjadi preseden buruk dalam penegakan hukum. Jangan sampai jabatan dijadikan tameng untuk menghindari proses hukum,” tegas Enis.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Batola IPTU Marum saat dikonfirmasi menyebut bahwa kasus tersebut masih dalam tahap pengecekan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

Kuasa hukum korban berharap Polda Kalsel segera membuka kembali penyidikan dan mengambil tindakan tegas. Mereka juga meminta pemerintah pusat dan daerah tidak tinggal diam terhadap praktik mafia tanah yang diduga melibatkan aparat desa.

“Ini bukan sekadar konflik agraria, tapi soal keadilan dan integritas hukum di daerah,” pungkas Enis.

Share:

Sinarnya Banua News tv

Cdnewstv - channel digital newstv

HANYAR NEWS TV

Postingan Populer

media Liputan online :
CdNewstv - Channel digital Newstv 《 》 RCN - RiverCityNews.id《》 HanyarNewstv 《》

Cdnewstv - channel digital newstv

Cdnewstv - channel digital newstv

Cdnewstv - channel digital newstv

Cdnewstv - channel digital newstv

lagu karya cipta Robert Hendra Sulu

berita banua hari ini

LINTAS BANUA BANJARTV

LINTAS BANUA BANJARTV

LINTAS BANUA BANJARTV

*Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto Pantau Situasi Haul Guru Sekumpul ke-19 di Martapura*

Entri yang Diunggulkan

Prodi S1 FKG ULM Raih Juara 2 Nasional Olimpiade Dentomaxillofacial Radiologi di FKG Unair

Banjarmasin, 19 Juli 2025. rivercitynews.id — Kabar membanggakan datang dari dunia pendidikan tinggi di Kalimantan Selatan. Prog...

6 Tahun Terbengkalai, Kasus Mafia Tanah di Batola Seret Oknum Kades Aktif

Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

aksi damai dewan adat dayak kalimantan selatan menyampaikan 7 Tuntutan kepada presiden jokowi ----------- Kepolisan Daerah Kalimantan Selatan berhasil menggagalkan peredaran dan Pemusnahan tindak pidana narkotika jenis sabu-sabu seberat 35 kilogram. Barang bukti ini diamankan dari tangan dua Orang Tersangka yang merupakan jaringan internasional. ---------- Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi, S.I.K., M.H. memimpin langsung upacara Penyambutan Personel Pengambilan Air Suci di Gunung Pamaton Karang Intan Kabupaten Banjar, Selasa (13/06/2023) pukul 14.00 Wita.

Mobile off road

Mobile off road
image

Recent Posts

Unordered List

Pages

Sample Text

Theme Support