Seorang janda pembuka warung kopi di Jalan Gubernur Syarkawi ditemukan meninggal dunia di dalam warungnya..

 MARTAPURA - Janda pemilik warung di Jalan Gubernur Syarkawi Kecamatan Sungai Tabuk ditemukan meninggal dunia sendirian didalam warung dan jenasahnya dibawa RSUD Ulin Banjarmasin, Jumat (21/7/2023).

Seorang janda yang membuka warung kopi di Jalan Gubernur Syarkawi ditemukan meninggal dunia seorang diri di dalam warung yang juga sekaligus menjadi tempat tidurnya. Janda pemilik warung dari KTP - nya diketahui bernama Darsimah, Wwarga Jalan Kombinasi , RT 0011 RW 003, Kel/Desa Landasan Ulin Barat, Kecamatan Lianganggang, Kota Banjarbaru. 

Informasi tentang ditemukan mayat di warung di Jalan Tol Sungai Tabuk atau Jalan Gubernur Syarkawi ini dibenarkan Kapolsek Sungai Tabuk, Iptu Andi Pratikno. Menurutnya jenasah Darsimah pertama kali diketahui para tetangganya yang juga membuka warung kopi. 

"Jenasahnya dibawa ke RSUD Ulin Banjarmasin guna proses pemeriksaan lebih lanjut penyebab yang bersangkutan meninggal dunia," jelas Andi Pratikno saat dihubungi melalui telepon, Jumat (21/7/2023).rec.kbk

Read More

warga jl. keramat raya, kelurahan sungai bilu, kecamatan banjarmasin timur, ramaikan dengan pawai obor sambut malam tahun baru islam 1 muharram 1445 hijriah

 

Read More

*Peringati HKGB Ke-71, Bhayangkari Kalsel Gelar Olahraga Bersama dan Bazar UMKM*

Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari yang ke-71 tahun 2023, Bhayangkari Kalsel mengadakan kegiatan Olahraga Bersama Jalan Santai dan Bazar UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Kegiatan ini diadakan pada hari Selasa (18/07/2023) pukul 07.00 Wita di Kota Banjarmasin.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalsel, Kapolda Kalsel, Danrem 101/Antasari, Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsuddin Noor, Kabinda Kalsel, Ka BNNP Kalsel, Ketua Bhayangkari Daerah Kalsel, Wakapolda Kalsel, para Pejabat Utama Polda Kalsel dan Pengurus Bhayangkari Daerah Kalsel. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan dan apresiasi atas peran Bhayangkari dalam membangun solidaritas dan kesejahteraan sosial di Kalimantan Selatan.

Dalam bazar ini, terdapat beragam produk dari UMKM Bhayangkari yang mayoritas berasal dari hasil karya/kreatifitas anggota Bhayangkari. Para pengunjung dapat menemukan kain sasirangan yang merupakan batik khas Kalimantan Selatan, dan produk lainnya seperti tas, sepatu, serta aneka kerajinan produk makanan serta minuman hasil olahan khas daerah masing-masing. Selain itu dalam Bazar UMKM Bhayangkari ini dijual juga minyak dengan harga dibawah harga pasar.

Bazar ini diikuti oleh 14 cabang Bhayangkari se-Kalimantan Selatan, antara lain Cabang Pim Staff, Cabang Kota Banjarmasin, Cabang Banjarbaru, Cabang Banjar, Cabang Tapin, Cabang HSS, Cabang HST, Cabang HSU, Cabang Tabalong, Cabang Balangan, Cabang Batola, Cabang Tala, Cabang Tanah Bumbu, dan Cabang Kotabaru. Kehadiran cabang-cabang Bhayangkari dari berbagai daerah ini memperkaya ragam produk yang ditawarkan dalam bazar, serta memperluas jangkauan pasar bagi UMKM binaan Bhayangkari.

Ketua Bhayangkari Kalsel Ny. Dewwy Andi Rian, mengungkapkan bahwa bazar ini merupakan upaya Bhayangkari untuk lebih mengenalkan produk-produk hasil karya Bhayangkari dan UMKM binaannya kepada masyarakat. Dengan demikian, diharapkan usaha para pelaku UMKM dapat berkembang lebih produktif dan berdaya saing, sekaligus membantu kesejahteraan anggota Bhayangkari agar lebih mandiri dan mendukung tugas Polri yang Presisi.

Sementara itu Ketua DPRD Kalsel DR (HC). H.Supian HK, S.H., M.H. menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif Bhayangkari Kalsel dalam menggelar kegiatan ini. Ia mengungkapkan pentingnya peran UMKM dalam perekonomian daerah, serta berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan dan pemberdayaan UMKM di Kalimantan Selatan.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi, S.I.K., M.H. juga turut menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan Bhayangkari Kalsel. Ia berharap agar bazar ini dapat menjadi ajang promosi dan peningkatan pendapatan bagi UMKM lokal, sehingga mampu berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi daerah.

Dengan adanya Olahraga Bersama dan Bazar UMKM ini, Bhayangkari Kalsel memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat solidaritas, mempromosikan produk lokal, serta mendorong perkembangan ekonomi Kalimantan Selatan.

Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pembagian doorprize kepada para peserta Olahraga Bersama dan Bazar UMKM Bhayangkari, dengan berbagai hadiah seperti Umroh Gratis, Sepeda Motor, Kulkas, Televisi, Handphone dan berbagai hadiah lainnya.

Read More

Polda Kalsel Amankan 236 Tersangka Narkoba, Dalam 14 Hari Operasi Antik Intan,

Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian Djajadi, S.I.K., M.H., mengadakan Konferensi Pers di Aula Mathilda Polda Kalsel, Banjarmasin, Senin (17/07/2023) pukul 09.00 Wita. Konferensi pers ini diselenggarakan untuk memberikan pengumuman penting mengenai pengungkapan kasus narkotika yang merupakan hasil Operasi Antik Intan - 2023.

Dalam konferensi pers yang dihadiri oleh para wartawan dan perwakilan media, Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian memberikan informasi rinci tentang Operasi Antik Intan - 2023 yang telah berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika di wilayah Kalimantan Selatan.

Dalam operasi ini, Dit Resnarkona Polda Kalsel berhasil mengungkap 196 kasus narkotika yang melibatkan 236 orang tersangka terdiri dari 216 laki-laki dan 20 perempuan. Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil menyita barang bukti berupa narkotika jenis Sabu seberat 10,8 kilogram, Ganja 91,61 gram, XTC 4.822 butir, Bubuk XTC 0,25 gram, Zenith 2.713 butir, Psikotropika 559 butir, 33 Ampul, 9 Botol, dab 2 Strip, Daftar G sebanyak 1.865 Ampul, 5.908 butir, 45 Strip, 44 Vial, 3 Kotak, 17 botol Alkohol serta sejumlah uang tunai.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian dalam konferensi persnya menyampaikan, "Operasi Antik Intan - 2023 yang dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 15 – 28 Juni 2023 ini merupakan upaya nyata dari Polda Kalsel dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah ini. Kami berkomitmen untuk memberikan perlindungan dan keamanan kepada masyarakat dari bahaya narkotika."

Dirinya juga menambahkan bahwa operasi ini berkat kerja keras Dit Resnarkoba Polda Kalsel. Ia mengapresiasi upaya petugas dalam mengungkap kasus ini dan menegaskan bahwa tindakan tegas akan diambil terhadap siapapun yang terlibat dalam peredaran narkotika.

Pengungkapan kasus narkotika ini merupakan salah satu upaya Polda Kalsel dalam melawan peredaran narkotika yang merusak generasi muda dan mengancam stabilitas keamanan daerah. Kapolda Kalsel juga mengajak masyarakat untuk terus mendukung dan melaporkan informasi terkait peredaran narkotika kepada pihak berwenang.

Dengan pengungkapan kasus narkotika yang berhasil melalui Operasi Antik Intan - 2023, diharapkan dapat memberikan efek jera kepada para pelaku dan mencegah penyebaran lebih lanjut dari peredaran narkotika di wilayah Kalimantan Selatan.

“Mari bersama-sama membulatkan tekat dan komitmen kita dalam memberantas peredaran gelap narkoba,” tutup Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian.

Read More

MENTERI ATR/ BPN RI MEMBAGIKAN SERTIFIKATSI TANAH WAQAF KEPADA MESJID, MUSHOLA,PESANTREN,SEKOLAH,DIKAL SEL..

Dalam rangka kunjungan MENTERI ATR/ BPN RI KeKalimantan Selatan Ke pondok Pesantren Darul ilmi landasan ulin lianggang banjarbaru kalimantan selatan 

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto kembali berkunjung ke Provinsi Kalimantan Selatan, pada Kamis (13/07/2023). Dalam kunjungan ini,  terkait kelancaran proses MEMBAGIKAN PROGRAM  SERTIFIKATSI TANAH WAQAF KEPADA MESJID, MUSHOLA,PONDOK PESANTRAN DAN SEKOLAH,,KARENA RATA RATA SUDAH 40 TAHUN MASYARAKAT MENUNGGU TIDAK ADA KEPASTIAN HUKUM,, dengan adanya program sertevikasi tanah waqap ini sangat membantu masyarakat...terkait kelancaran proses penyertipikatan tanah di Ibu Kota Provinsi, yakni Banjarbaru. Agenda pertama, Menteri ATR/Kepala BPN menyerahkan 12 sertipikat tanah wakaf

di Pondok Pesantren Nurul Ilmi, Kota Banjarbaru. Sertipikat tersebut merupakan

hak atas tanah terhadap bangunan sekolah, pesantren, sarana pendidikan, hingga

masjid yang berada di kota tersebut.

Penyerahan sertipikat tanah wakaf ini merupakan perwujudan dari Gerakan Nasional Sertipikasi Rumah Ibadah dan Pesantren yang diusung Kementerian ATR/BPN. Tujuannya, agar masyarakat bisa tenang dalam menuntut ilmu dan

beribadah karena adanya kepastian hukum. Dengan adanya program ini diharapkan kepada seluruh pengurus rumah ibadah dan yayasan keagamaan yang ada di Indonesia untuk segera melaporkan aset-aset tersebut, sehingga proses penyertipikatan dapat dipercepat. Kementerian ATR/BPN

melalui Kantor Pertanahan juga secara proaktif melakukan pendataan hingga

seluruh rumah ibadah dan pesantren bisa tersertipikasi.

Pada kegiatan kedua Menteri ATR/Kepala BPN di provinsi ini, ia bertolak ke Kantor Gubernur Kalimantan Selatan. Kunjungan ini dimaksud untuk menyerahkan sertipikat aset bagi Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Selatan. Total sebanyak 14 sertipikat aset akan diserahkan pada kesempatan ini. Aset-aset tersebut difungsikan untuk berbagai kepentingan masyarakat seperti jalan, panti sosial, terminal, dan sekolah.

Penyertipikatan tanah aset pemerintah ini juga merupakan bagian dalam

mewujudkan terdaftarnya seluruh bidang tanah di Indonesia yang targetnya akan

selesai pada 2025 mendatang. Sertipikasi tanah aset juga memberikan jaminan agar

negara tidak kehilangan asetnya.

Dalam satu tahun terakhir, Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertipikatasi tanah-tanah aset dengan estimasi nilai yang terselamatkan mencapai Rp643,9 triliun. Menteri ATR/Kepala BPN berharap. Pemerintah Daerah se-Provinsi Kalimantan Selatan beserta seluruh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bisa terus mendukung kegiatan sertipikasi tanah, sehingga kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Selatan bisa segera menjadi Kabupaten/Kota Lengkap.

Pada kesempatan yang sama, Menteri ATR/Kepala BPN yang juga menjabat sebagai

Ketua Umum FORKI turut melantik Pengurus Daerah Provinsi Kalimantan Selatan.

Dengan pengurus baru ini, diharapkan dapat mendongkrak prestasi para atlet baik

di kancah lokal, nasional, maupun internasional.

Menutup kunjungannya di Provinsi Kalimantan Selatan, Menteri ATR/Kepala BPN berkunjung ke Desa Mandiangin Timur, Banjarbaru. Dalam kesempatan ini, Hadi Tjahjanto menyerahkan 25 Sertipikat Hak Atas Tanah secara door to door ke kediaman masyarakat. Hal ini dilakukan sekaligus untuk memastikan bahwa proses dari Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) berjalan sesuai

aturan yang berlaku tanpa ada pungutan liar (pungli).

Dengan adanya sertipikat maka masyarakat akan memiliki kepastian hukum atas tanahnya masing-masing, sehingga terhindar dari potensi konflik, sengketa, maupun mafia tanah. Selain itu, sertipikat juga diharapkan bisa menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat.

Sebagai informasi, Provinsi Kalimantan Selatan diperkirakan memiliki 3.049.478 bidang tanah yang harus didaftarkan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 70,72 persen atau 2.156.665 bidang tanahnya telah terdaftar. Diharapkan seluruh bidang tanah yang ada sudah terdaftar pada tahun 2025 nanti.

Hadir pada kegiatan ini, Anggota Komisi II DPR RI. Rifqi Karsayuda; Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor; Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin. Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kesempatan ini, Staf Ahli Bidang Partisipasi Masyarakat dan Pemerintah Daerah, Yulia Jaya Nirmawati; Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri ATR/Kepala BPN; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi

Kalimantan Selatan, Alen Saputra; serta Pih. Kepala Kantor Pertanahan Kota

Read More

* Polda Kalsel gelar, Operasi Patuh Intan 2023. Ajang Tertib Berlalu Lintas *

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Pasukan Operasi Patuh Intan 2023 yang dipimpin langsung oleh Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Robertho Pardede, S.I.K., M.I.K. Senin (10/07/2023) pukul 07.00 Wita. Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas guna menciptakan keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di wilayah Kalimantan Selatan.

Pasukan Operasi Patuh Intan 2023 tersebut terdiri dari personel gabungan dari Kepolisian Daerah Kalsel, TNI, dan instansi terkait lainnya. Mereka dilengkapi dengan peralatan dan sarana pendukung yang memadai untuk melaksanakan tugas dengan optimal.

Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Robertho Pardede menyampaikan pentingnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas. Menurutnya, kecelakaan lalu lintas masih menjadi salah satu masalah yang perlu segera diatasi. Operasi Patuh Intan 2023 diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas di Kalimantan Selatan.

"Operasi ini merupakan upaya kami untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas. Kami berharap melalui operasi ini, masyarakat dapat lebih tertib dan patuh dalam mengikuti aturan lalu lintas sehingga dapat menciptakan keamanan dan kelancaran di jalan raya," ujar Dirlantas Polda Kalsel.

Operasi Patuh Intan 2023 akan dilaksanakan selama dua minggu penuh, dimulai pada hari ini dan berakhir pada tanggal 23 Juli 2023 dengan mengerahkan sebanyak 498 personel. Selama periode ini, pasukan akan melakukan tindakan humanis dengan menerapkan tehnologi ETLE terhadap pelanggaran lalu lintas seperti tidak menggunakan helm, melawan arus, menerobos lampu merah, menggunakan handphone saat berkendara, tidak menggunakan sabuk saat berkendara (Safetybelt) dan pelanggaran lainnya.

Dirlantas juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk patuh dan mentaati aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Ia juga mengingatkan bahwa pelanggaran lalu lintas tidak hanya berdampak pada diri sendiri, tetapi juga berpotensi merugikan orang lain.

"Kami mengajak seluruh masyarakat Kalimantan Selatan untuk menjadikan keselamatan berlalu lintas sebagai prioritas utama. Patuhi aturan, gunakan helm saat berkendara, dan jangan melanggar rambu-rambu lalu lintas. Mari kita ciptakan keamanan dan ketertiban bersama di jalan raya," tandas Dirlantas Polda Kalsel.

Melalui operasi ini, Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Robertho Pardede menghimbau kepada seluruh masyarakat pengguna jalan untuk senantiasa mematuhi peraturan lalu lintas sembari berharap kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas akan semakin meningkat, sehingga dapat menciptakan suasana berlalu lintas yang aman, tertib, dan lancar di Kalimantan Selatan.

Berdasarkan data pada Operasi Patuh Intan tahun 2022 terdapat 29 kejadian laka lantas, sedangkan tahun 2021 terdapat 23 kejadian sehingga ada penurunan sebanyak 6 kejadian. Dan di tahun 2023 ini diharapkan Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Robertho Pardede semakin terjadi penurunan angka kejadian laka lantas.a

Read More

Lantik Ratusan Bintara Polri, Wakapolda Kalsel: Jadilah pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat

 

Wakapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Brigjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H., dengan bangga melantik 267 Bintara Polri Angkatan 48. Upacara pelantikan berlangsung di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kalsel yang terletak di Banjarbaru, Kamis (06/07/2023) pukul 08.00 Wita.

Pelantikan ratusan Bintara Polri Gel. I TA. 2023 itu ditandai dengan penanggalan tanda siswa dan penyematan pangkat oleh Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha. Selain itu, juga dilakukan pengalungan mendali, serta penyerahan ijazah dan piagam penghargaan kepada 3 (tiga) Bintara berprestasi yakni Bripda Ali Mashuda, Bripda Faisal dan Bripda Hafis Ansyari.

Pada kesempatannya Wakapolda Kalsel mengatakan dengan dilantiknya ratusan Bintara Polri Gel. I TA. 2023 ini, dapat terpenuhinya jumlah personel Kepolisian diwilayah Kalimantan Selatan, dan dapat meningkatkan pelayanan publik. Selain itu, pelantikan ini juga sebagai persiapan untuk menghadapi tahun politik 2024 mendatang.

Dalam acara yang dihadiri oleh sejumlah Pejabat Daerah Kalimantan Selatan, Wakapolda Brigjen Pol Rosyanto Yudha memberikan pengarahan kepada para Bintara Polri yang baru dilantik. Dalam arahannya, Wakapolda menyampaikan harapannya agar para Bintara Polri mampu melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi, profesionalisme, dan integritas.

"Saya mengucapkan selamat kepada para Bintara Polri yang baru dilantik hari ini. Tugas dan tanggung jawab yang kalian emban tidaklah ringan. Saya berharap kalian mampu menjadi contoh yang baik dalam menjalankan tugas sebagai anggota Polri. Jadilah pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat," ujar Wakapolda Kalsel.

Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha berpesan pentingnya disiplin, loyalitas, dan integritas dalam menjalankan tugas sebagai anggota Polri. Ia menekankan bahwa kepolisian harus selalu berada di sisi masyarakat, siap memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik.

Pelantikan ini merupakan momen yang bersejarah bagi para Bintara Polri yang dilantik, karena mereka akan memulai perjalanan karier mereka sebagai penjaga keamanan dan penegak hukum di masyarakat. Mereka diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kalimantan Selatan.

Dengan pelantikan ini, diharapkan Polri semakin kuat dan mampu menjalankan tugasnya dalam melindungi masyarakat, menjaga keamanan, dan menegakkan hukum di Kalimantan Selatan.

Dalam pelantikan tersebut, juga disemarakkan dengan peragaan/atraksi oleh para Bintara Polri yang baru dilantik diantaranya, Defile, Atraksi bongkar pasang senjata dengan mata tertutup, dan diakhiri dengan penampilan Barongsai

Read More

Kepercayaan Masyarakat,Terhadap Polri meningkat 76,4% *Kapolda Kalsel: mengucapkan penghargaan dan terima kasih kepada masyarakat Kalimantan Selatan

Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi, S.I.K., M.H., mengucapkan penghargaan dan terima kasih kepada masyarakat Kalimantan Selatan (Kalsel) yang telah memberikan kepercayaan yang tinggi kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan oleh Lembaga survei Indikator Politik Indonesia, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri telah meningkat signifikan menjadi 76,4%.

Irjen Pol Andi Rian menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat yang telah bekerjasama dengan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban khususnya di wilayah Kalimantan Selatan. Ia mengakui bahwa peningkatan kepercayaan ini adalah hasil dari dedikasi dan kerja keras seluruh personel Polri yang terus menerus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

"Dengan bangga, saya menyambut kabar ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, Kalimantan Selatan pada umumnya, yang telah memberikan dukungan dan kepercayaan kepada Polri. Ini adalah motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja kami dalam melindungi dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya," kata Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian.

Dirinya juga menekankan pentingnya kerjasama yang erat antara masyarakat dan Polri dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif. Ia mengajak masyarakat untuk terus melaporkan setiap tindakan kriminal atau aktivitas mencurigakan yang dapat mengancam keamanan wilayah.

Selain itu, Kapolda Kalsel juga menyampaikan komitmen Polri untuk terus meningkatkan profesionalisme dan akuntabilitas. Polri akan terus berupaya memberikan pelayanan yang lebih baik lagi, memperkuat hubungan dengan masyarakat, dan menindak tegas pelaku kejahatan guna menjaga keamanan dan ketertiban.

Dalam menghadapi tantangan ke depan, Kapolda Kalsel mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keutuhan NKRI serta mendukung program-program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap Polri menjadi 76,4% ini merupakan hasil dari upaya kolektif Polri dalam membangun citra positif, transparansi, dan akuntabilitas yang tinggi. Kapolda Kalsel optimis bahwa angka tersebut masih dapat terus meningkat di masa depan dengan adanya kerjasama dan sinergi yang lebih baik antara Polri dan masyarakat.

Dengan semakin meningkatnya kepercayaan ini, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih aman dan percaya bahwa Polri adalah mitra yang dapat diandalkan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah mereka.

Read More

*Survei Indikator: Tingkat Kepercayaan ke Polri Naik Jadi 76,4%*

Jakarta - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis survei tingkat kepercayaan terhadap lembaga penegak hukum. Hasilnya, tingkat kepercayaan publik ke Polri meningkat menjadi 76,4%.

Survei ini digelar pada 20-24 Juni 2023 terhadap 1.220 responden. Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka oleh pewawancara yang terlatih.

Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Adapun margin of error survei +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

Peneliti utama Indikator Burhanuddin Muhtadi mengungkap tren kepercayaan terhadap Polri meningkat. Burhanuddin menyebut kurang dari setahun Polri berhasil memulihkan citranya.

"Kepolisian juga mulai pulih, jadi yang percaya terhadap polisi di bulan Juni 2023 itu sudah mencapai 76,4% yang mengatakan sangat percaya 10,8% kita gabung dengan mengatakan cukup percaya," kata Burhanuddin saat konferensi pers virtual, Minggu (2/7/2023).

"Kami sampaikan waktu Agustus 2022 saat kami rilis trust Polri anjlok ke angka 54% saat itu kurang lebih sebulan setelah Sambo membetot perhatian publik itu kita sampaikan itulah trust paling rendah polisi kita umumkan saat itu, tapi ternyata kurang dari setahun ya polisi berhasil memulihkan citranya bahkan sedikit menyalip KPK trust Polri itu," imbuhnya.

Berikut tren kepercayaan terhadap Polri dalam penegakan hukum:

- Agustus 2022 49,8%

- September 2022 62,6%

- November 2022 58,2%

- Desember 2022 62,9%

- Februari 2023 68,4%

- April 2023 70,8%

- Juni 2023 74,8%

Tren kepercayaan terhadap Polri dalam pemberantasan korupsi:

- Agustus 2022 63,9%

- September 2022 60,1%

- November 2022 54,6%

- Desember 2022 59,6%

- Februari 2023 64,4%

- April 2023 66,9%

- Juni 2023 69,2%

Sementara itu, hasil tingkat kepercayaan terhadap Polri mendapat hasil sebagai berikut:

Pertanyaan: Tolong sebutkan tingkat kepercayaan Ibu/Bapak terhadap masing-masing lembaga tersebut? Apakah Ibu/Bapak sangat percaya, cukup percaya, kurang percaya, atau tidak percaya sama sekali?... (%).

Jawaban responden terkait kepercayaan pada Polri:

- Sangat Percaya: 10,8%

- Cukup Percaya: 65,6%

- Kurang Percaya: 20,0%

- Tidak Percaya Sama Sekali: 3,1%

- Tidak Tahu/Tidak Jawab: 5%

Jika digabung sangat percaya dan cukup percaya 76,4%.

Read More

Upacara Hari Bhayangkara Ke-77 dipimpin Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-77 dengan khidmat dan penuh kebanggaan. Upacara ini dipimpin langsung oleh Kapolda Kalsel Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Andi Rian Djajadi, S.I.K., M.H.

Upacara yang dilangsungkan di Lapangan Makosat Brimobda Polda Kalsel, Sabtu (01/07/2023), dihadiri oleh Pejabat penting dan ratusan personel kepolisian dari berbagai satuan di wilayah Kalsel. Para personel kepolisian tersebut tampil dengan penuh semangat dan disiplin yang tinggi, mengenakan seragam lengkap.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian mengungkapkan rasa bangganya terhadap Bhayangkara sebagai institusi kepolisian yang telah memberikan pengabdian dan jasa luar biasa bagi masyarakat Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya menjaga profesionalitas, kejujuran, dan integritas dalam menjalankan tugas sebagai anggota kepolisian.

"Peringatan Hari Bhayangkara ini merupakan momen penting bagi kita untuk mengingat jasa-jasa para pahlawan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Sebagai anggota kepolisian, kita harus senantiasa berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan penuh dedikasi," ujar Kapolda Kalsel.

Selain itu, Kapolda juga mengapresiasi kinerja dan dedikasi seluruh personel kepolisian di Kalsel yang telah menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut. Ia menegaskan komitmen Polda Kalsel dalam memberikan perlindungan dan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

Pada peringatan Hari Bhayangkara ke-77 tahun ini, Polda Kalsel juga memberikan penghargaan kepada personel kepolisian yang telah menunjukkan dedikasi dan kinerja luar biasa dalam melaksanakan tugas-tugas kepolisian. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kalsel.

Selain itu, Polda Kalsel juga memberikan pemghargaan kepada masyarakat umum pemenang lomba dari berbagai kategori yang diperlombakan seperti lomba fotografi dan videografi.

Upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-77 ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi seluruh personel kepolisian khususnya diwilayah hukum Polda Kalsel untuk terus meningkatkan kinerja dan profesionalitas dalam menjalankan tugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.

Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, Polda Kalsel berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah Kalsel demi terwujudnya masyarakat yang aman, nyaman, dan sejahtera.

Read More